TIPS MEMBUAT RUTINITAS HARIAN UNTUK ANAK

| on
July 19, 2020


Halo!

Apa kabar teman-teman mama? Satu minggu berlalu sejak tahun ajaran baru sekolah anak-anak dimulai, dan masih dengan kondisi yang sama, anak-anak masih bersekolah dari rumah, semoga teman-teman mama masih senantiasa setroong dan semangaat yaa *pelukan virtual kita ya*. Menyambut tahun ajaran baru kali ini, saya dan Aliyah sedang mencoba untuk lebih teratur (mau bilang disiplin tapi kok ya belum sesuai realita :')) dalam menjalani hari-hari kami berdua di rumah. Tekad bulat untuk mencoba menjalani hari dengan lebih teratur kali ini diwujudkan dengan membuat daily activities plan untuk Aliyah yang secara tidak langsung juga merupakan daily activities plan saya sehari-hari.

Ide membuat daily acitivites plan ini sebenarnya sudah sejak...... disaat Aliyah masih berusia 3 tahun, namun tertunda hingga baru terealisasi tahun ini (wow, sebuah penundaan yang bisa disambi gedein anak yang baru lahir sampai anaknya bisa lari-larian :')) Iya, begitu lah ceritanya, karena memang sewaktu Aliyah berusia 3 tahun, saya pernah mengikuti kelas membuat kesepakatan dari Keluarga Kita dan daily activities plan ini sedikit banyak merupakan hasil belajar dari kelas tersebut (meski sedikit berbeda, karena membuat kesepakatan lebih ke arah membuat aturan yang disepakati di rumah untuk membangun disiplin positif dalam keluarga :))

Saya dan Aliyah sehari-hari di rumah sebenarnya sudah mempunyai rutinitas, namun terkadang masih sangat acak, dan Aliyah juga belum begitu mengerti banyak tentang rutinitas harian. Aktivitas sekolah di rumah membuat saya yang sangat kurang disiplin ini tersadar kalau sebaiknya saya tidak menurunkan 'ke kurang disiplin an' saya pada Aliyah. Oleh karena itu, akhirnya dicoba membuat rutinitas harian bersama Aliyah dengan format yang disesuaikan dengan kemampuannya saat ini. 

Rutinitas harian yang kami buat berjudul daily activities plan, karena bagi kami ini merupakan panduan awal untuk membangun rutinitas harian yang lebih teratur. Kata 'plan' ditujukan untuk proses belajar tentang rutinitas harian yang baru dimulai dan untuk mengondisikan anak-anak yang terkadang mood nya masih suka berubah-ubah.


Pada 18 Juli 2020 yang lalu, saya berkesempatan mengikuti kelas online dari Klinik Anakku Surabaya tentang Motivation & Dicipline, Strategi Belajar dari Rumah. Di dalam materi tersebut, tante psikolog dari Klinik Anakku juga menyarankan untuk membuat rutinitas harian untuk anak selama di rumah saja, karena paling tidak, rutinitas harian dapat mengurangi stres pada anak selama masa pandemi sekaligus mendukung proses sekolah dari rumah. 

Oke, sepertinya cerita pendahuluannya sudah agak (ke)panjang(an) hehe, langsung saja, saya ingin berbagi sedikit tips dalam menyusun rutinitas harian untuk anak di rumah. Semoga tips ini dapat sedikit membantu teman-teman mama yang juga ingin mencoba membuat rutitinas harian di rumah bersama anak :)



Tips Membuat Rutinitas Harian (Daily Activities Plan)

  • Poin penting dalam membuat rutinitas harian adalah menyesuaikannya dengan usia dan kemampuan anak saat ini. Versi Aliyah, berhubung Aliyah belum bisa membaca dan juga belum bisa melihat jam, jadi rutinitas yang kami buat berdasarkan gambar :) Untuk waktu nya dibuat juga dengan gambar yang dibagi dalam 4 waktu, yaitu pagi, siang, sore dan malam :) Banyak sedikitnya aktivitas yang dilakukan juga disesuaikan dengan usia anak :) Untuk adik-adik yang berusia 3 tahun misalnya, rutinitas nya bisa dimulai dari 3-4 aktvitas saja. Untuk kakak-kakak yang sudah sekolah dasar mungkin bisa lebih kompleks dengan jam dan tulisan yang detail. Oh iya, rutinitas yang dibuat dengan banyak gambar konon akan lebih mempermudah anak karena sejatinya anak-anak lebih mudah menerima hal yang bersifat konkret seperti gambar, daripada bentuk tulisan yang bagi mereka merupakan hal yang cukup abstrak  :)

  • Melibatkan anak dalam proses membuat rutinitas harian. Saya dan Aliyah membuat daily activites plan bersama-sama agar Aliyah dapat lebih memaknai setiap proses dan tujuannya. Saya hanya menjelaskan kepadanya kalau ini adalah gambar yang biasanya dilakukan Aliyah setiap hari, mulai pagi hingga malam hari. Membuat bersama-sama akan membuat anak lebih bersemangat, merasa terlibat dan bertanggung jawab atas rutinitas harian yang dibuat bersama :)

  • Daftar rutinitas dibuat berdasarkan kesepakatan bersama. Untuk kakak-kakak hal ini akan lebih mudah karena dapat dilakukan sambil mengobrol dan diskusi bersama. Sedangkanguntuk adik-adik atau anak seusia Aliyah juga sudah mulai bisa diajak berdiskusi dengan bercerita, seperti "Aliyah setiap pagi biasanya ngapain aja". Mulai dari sini kita dapat merunut aktivitas yang biasa dilakukan oleh anak sehari-hari. 

  • Setelah jadi, daftar rutinitas hariannya dapat ditempel di tempat yang 'sangat terlihat' agar anak-anak dapat selalu 'mengintip' apa saja yang perlu dilakukan hari ini, apa yang terlewat/belum dan apa yang sudah dilakukan. Kalau misalnya masih tersedia ruang kosong pada daftar rutinitas harian anak, boleh juga dibuat tempat untuk tanda 'check' untuk aktivitas yang sudah dilakukan. Untuk tanda 'check' dapat menggunakan pensil sehingan dapat dihapus tulis lagi untuk keesokan harinya :)

  • Rutinitas harian diusahakan dilakukan secara konsisten dan sambil tetap memberi kesempatan pada anak untuk terus mencoba secara pelan-pelan dan tanpa terburu-buru. Tentunya karena masih dalam tahap belajar, diawal akan sangat banyak realita yang tidak sesuai dengan ekspektasi, jadii keep calm mama :)
Apa saja sih manfaat dari membuat rutinitas harian?

Dari kelas Motivation, Discipline: Strategi belajar dari Rumah, Klinik Anakku Surabaya yang saya ikuti, ada beberapat manfaat rutinitas harian bagi anak, diantaranya:

  • Rutinitas harian dapat membantu untuk membentuk jam biologis yang konsisten pada anak.
  • Dapat menciptakan rasa aman karena rutinitas yang terpola.
  • Membantu mengurangi stres pada anak, terutama selama pandemi dan sekolah dari rumah.
  • Menumbuhkan kedisiplinan
  • Mengajarkan tanggung jawab
  • Melatih kemandirian
Lumayan juga ya manfaat dari membuat rutinitas harian untuk anak :) Lalu bagaimana aplikasinya pada saya dan Aliyah selama 2 minggu terakhir? Alhamdulillah, Aliyah mulai belajar tentang rutinitas harian yang perlu dilakukan oleh nya sehari-hari. Aliyah mulai menyadari kalau setiap pagi "saya harus ngapain", siang "ngapain lagi ya" dan seterusnya. Terkadang Aliyah malah yang mengingatkan saya, "mama Yaya belum ini, belum itu" hehehe. Namun, namanya masih tahap belajar, terkadang juga masih ada saja yang terlewat :) 


Oh iya, membuat rutinitas harian ini bagi saya secara personal sebenarnya jadi gampang-gamang susah, karena secara tidak langsung membuat saya yang 'kurang disiplin' mau tidak mau jadi ikutan belajar dan lebih "berupaya" lagi dalam melakukan rutinitas sehar-hari. Misalnya setiap pagi harus sarapan, dari yang sebelum saat belum menyusun rutinitas harian, jam makan pagi Aliyah biasanya agak siang menuju 'brunch' sekarang menjadi lebih pagi yang berarti saya harus bergerak lebih cepat lagi. Tapi tentunya ini lebih ke arah positif bagi saya. Kalau pun sedikit kelelahan dan kewalahan, berarti waktunya beristirahat :)


Bagi teman-teman mama yang juga ingin mulai menyusun rutinitas harian untuk anak, berikut attahcment file PDF Daily Activities Plan versi saya dan Aliyah :) 



Beberapa aktivitas nya disesuaikan dengan aktivitas Aliyah sehari-hari, dan mohon maaf kebetulan ini versi nya untuk anak perempuan hehehe. Kalau ingin  membuat sendiri, untuk gambarnya bisa teman-teman mama download dari Google atau pakai aplikasi Canva :) Di dalam daily activities plan versi Aliyah ini ada beberapa aktivitas seperti sholat, mengaji, minum susu, mandi, makan, sekolah di rumah, bermain, dan lain-lain yang detail dan proses membuatnya bisa dilihat disini yaa :)


Semoga sharing saya kali ini bermanfaat ya teman-teman :)




14 comments on "TIPS MEMBUAT RUTINITAS HARIAN UNTUK ANAK"
  1. Wow tengkyu banget kak pdf daily activities nya. Bermanfaat sekali artikelnya. Saya bisa contek buat anak saya juga yang seusia dengan Aliyah.

    ReplyDelete
  2. Wow, boleh juga nih Mbak Ajeng... Daily Activities Plan-nya Aliyah bs dicoba juga buat Ocean saya. Btw minta kode akses file Google drive nya boleh Mbak? Soalnya pas ngeklik, akses ditolak. Sebelumnya makasiaa

    ReplyDelete
  3. Melibatkan anak, sekarang ini kerap saya lakukan, secara kita hampir mau lima bulan ini di rumah terus kena ya. Alhamdulillah sih anaknya juga senang dan semangat.
    Terimakasih tipsnya ya...

    ReplyDelete
  4. Wahh tipsnya menarik dan bermanfaat ya ajeng...
    Aku download ya, makasih banyak

    ReplyDelete
  5. Betul mbak, rutinitas itu penting banget buat anak. Aku juga masih lalai nih menerapkan rutinitas yang konsisten buat anak di rumah

    ReplyDelete
  6. Aku pertengah Maret kemarin langsung membuat daily plan yang bakalan dikerjakan berdua anakku. Memang ngebantu banget deh, tujuanku biar anakku selama di rumah ada aktivitasnya dan gak bosan.

    ReplyDelete
  7. Bagus banget.
    Bikin aktivitas harian akan membuat bonding Ibu dan anak menjadi lebih kuat.
    Kiyuutt banget printablenya.

    ReplyDelete
  8. Masya Allah bagus banget idenya.

    Coba ah, mulai saya latih dan terapkan pelan pelan. Sekalian jadi cara seru untuk bonding dengan anak anak ya.

    ReplyDelete
  9. Sesama orang tua, terutama ibu, memang harus semakin bergandengan tangan dalam kondisi begini. Meskipun anak-anak saya sudha pada remaja, tetapi saya setuju banget dengan postingan ini. Udah mengalami sendiri, bikin daily activities bisa membantu mereka untuk betah di rumah.

    ReplyDelete
  10. Dengan adanya rutinitas harian, anak2 pastinya akan lebih berpikir kreatif ya, dan tentu saja akan membuat hubungan ibu dan anak makin erat

    ReplyDelete
  11. Makasi sharingnya Mom, aku nih tiap ada printable untuk daily activities anak2 dirumah belum cetak..hehe masih dibintangin terus

    ReplyDelete
  12. Makasih mbak sharingnya telaten banget bikin daily activity plan gini huhu saya gak telaten mba biasanya spontan aja mau ngapain

    ReplyDelete
  13. seru juga ya bikin kayak gini sama anak. aku tuh suka malesan buat bikinnya. tapi patut dicoba sih

    ReplyDelete
  14. Banyak ya manfaatnya bikin daily activities plan bareng anak. Makasih idenya, Mbak. Next pengen dicoba juga bikin kalo anakku udah agak gedean. Skrg 2 tahun aja belum usianya

    ReplyDelete